Foto Ilustrasi sumber: medan.tribunnews.com

Ayah di Penjaringan Menganiaya Anak Hingga Tewas

Seorang ayah bernama Usman (41) di Penjaringan, Jakarta Utara tega menganiaya anak kandungnya sendiri. Korban bernama Awan (10) tewas usai dibanting oleh sang ayah ke tanah. Awan mengalami tengkorak patah hingga gegar otak karena perbuatan keji ayahnya itu. Kejadian tersebut terekam oleh kamera CCTV dan viral di media sosial.

Usman Ditahan sebagai Tersangka

Usman diamankan oleh polisi setelah menganiaya anaknya hingga tewas. Saat ini, Usman ditetapkan sebagai tersangka. Menurut Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, Usman dijerat dengan Undang-Undang Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) Pasal 44 ayat 3 yang menyebabkan kematian dan Undang-Undang Perlindungan Anak. Usman telah ditahan di Polres Metro Jakarta Utara dan menghadapi ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Polisi Mengungkap Penyebab Kematian

Polisi telah mengungkap penyebab kematian Awan setelah dibanting oleh ayahnya. Menurut Kapolres Metro Jakarta Utara, tengkorak korban patah dan jaringan otak rusak akibat dari benturan ke tanah yang dilakukan oleh ayahnya. Selain itu, wajah, tangan, dan kaki korban juga mengalami luka dan cedera akibat perlakuan keji tersebut.

Video Terkait: