Kekejaman Pasukan Israel Terhadap Warga dan Pasien Gaza Terekam dalam Video - xwijaya

Tidak menemukan artikel? cari disini



Kekejaman Pasukan Israel Terhadap Warga dan Pasien Gaza Terekam dalam Video

Kekejaman Pasukan Israel Terhadap Warga dan Pasien Gaza Terekam dalam Video
Foto Ilustrasi sumber: elangnews.com


Puluhan Orang Dikubur Hidup-Hidup oleh Pasukan Israel


Pasukan Israel membuldoser dan mengubur hidup-hidup warga dan pasien yang ada di Rumah Sakit Kamal Adwan, Jalur Gaza, pada Sabtu (16/12). Kekejaman ini terekam dalam video yang diunggah oleh reporter Al Jazeera, Anas Al Sharif, di media sosial. Dalam rekaman ini terlihat halaman rumah sakit yang dipenuhi oleh tenda yang kemudian dibuldoser oleh pasukan Israel, meninggalkan tanah dan batu menjadi gundukan serta mayat yang terkubur di bawah reruntuhan. Potongan-potongan tubuh juga ditemukan di sekitar area tersebut. Meskipun video ini belum dapat diverifikasi secara independen oleh The New Arab, Anas Al Sharif percaya bahwa dunia perlu mengetahui akan kekejaman yang terjadi di Kamal Adwan.


Pengungsi yang Selamat Berada di Tengah Kondisi Runtuhan


Menurut saksi mata, puluhan orang yang mengungsi di halaman rumah sakit saat pasukan Israel menyerang saat itu. Mereka sekarang terjebak di tengah-tengah reruntuhan. Video yang diunggah oleh Anas Al Sharif tidak menyebutkan secara jelas jumlah korban tewas, namun ia menegaskan bahwa ada puluhan mayat yang terlindas oleh buldoser Israel. Dalam video tersebut, Al Sharif berjalan di sekitar halaman rumah sakit yang porak-poranda dan menunjukkan lebih banyak tumpukan puing dan bagian tubuh yang hancur.


Razia ini Memperlihatkan Kekerasan Pasukan Israel


Meskipun Anas Al Sharif mengungkapkan bahwa sebetulnya ia tidak ingin memperlihatkan situasi di sekitar Rumah Sakit Kamal Adwan, namun ia merasa bahwa kekejaman Israel perlu diketahui oleh dunia. Video ini mencerminkan kekerasan yang dilakukan oleh pasukan Israel terhadap warga sipil dan pasien di Gaza, menggambarkan pengrusakan serta kematian keji yang diakibatkan oleh tindakan tersebut. Namun, keabsahan video ini masih belum dapat dipastikan secara independen oleh The New Arab.


Video Terkait:

Tidak ada komentar