Yurt: Rumah Tradisional yang Tidak Dicor Melainkan Ditenun dan Dijahit
Yurt merupakan rumah tradisional suku Kazakh dan Kyrgyzstan yang unik karena pembuatannya tidak melibatkan cor tetapi menggunakan teknik tenun dan jahit. Menurut laman resmi UNESCO yang dikutip oleh detikcom, Yurt merupakan tempat tinggal nomaden yang terdiri dari bingkai kayu melingkar yang ditutupi dengan kain kempa yang dieratkan dengan tali sehingga dapat dengan mudah dirakit dan dibongkar dalam waktu singkat.
Struktur dan Dekorasi Yurt
Yurt terdiri dari dua bagian utama. Bagian pertama adalah struktur rangka yang terbuat dari kayu, kulit, tulang, dan logam. Pekerjaan ini umumnya dilakukan oleh para perajin laki-laki. Sementara itu, bagian kedua yurt meliputi dekorasi interior dan penutup eksterior yang dihias dengan pola zoomorfik, vegetatif, atau geometris tradisional. Semua ini dibuat oleh para perajin perempuan.
Proses Pembuatan Yurt
Proses pembuatan Yurt melibatkan seluruh komunitas perajin dan mendorong nilai-nilai kemanusiaan yang berhubungan dengan kerja sama konstruktif dan imajinasi kreatif. Biasanya, para perajin perempuan yang berpengalaman memimpin kelompok perajin dan menggunakan berbagai teknik tradisional seperti menenun, memintal, mengepang, meraba, menyulam, dan menjahit. Pengetahuan dan keterampilan ini biasanya diwariskan dari generasi ke generasi dalam keluarga atau dari guru kepada peserta magang.
Penggunaan Yurt
Saat ini, penggunaan Yurt sebagai tempat tinggal masih terbatas pada warga tradisional suku Kazakh dan Kyrgyzstan. Namun, Yurt masih digunakan untuk perayaan, upacara, kelahiran, pernikahan, dan ritual pemakaman. Yurt memiliki nilai budaya yang kuat dan terus dijaga oleh komunitas yang tinggal di dalamnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar