Teknologi Internet Kuantum Semakin Mendekati Kenyataan, Begini Keunggulannya - xwijaya

Tidak menemukan artikel? cari disini



Teknologi Internet Kuantum Semakin Mendekati Kenyataan, Begini Keunggulannya

Teknologi Internet Kuantum Semakin Mendekati Kenyataan, Begini Keunggulannya
Illustration: merdeka.com

Koneksi 'internet kuantum' telah mencapai tonggak bersejarah yang menandakan kemajuan signifikan dalam dunia komputasi kuantum.


Sebelumnya, konsep komputasi kuantum hanyalah mimpi bagi para ilmuwan dan insinyur. Namun, realitas ini semakin dekat.


Langkah pertama menuju penciptaan "internet kuantum" telah diambil dengan berhasil oleh para peneliti yang berhasil menciptakan antarmuka untuk menghubungkan dua mesin dan berbagi informasi kuantum yang tersimpan.


Prestasi ini adalah tonggak penting dalam mempercepat kemampuan untuk mengirim informasi dengan keamanan mutlak dan melakukan perhitungan kompleks dengan cepat.


Dengan memanfaatkan sifat-sifat mekanika kuantum seperti superposisi dan keterjeratan, teknologi kuantum menjanjikan kemungkinan-kemungkinan yang luar biasa.


Namun, untuk mencapai potensi ini, diperlukan kemampuan untuk mentransfer dan menyimpan informasi kuantum.

  • Dengan memanfaatkan sifat-sifat mekanika kuantum seperti superposisi dan keterjeratan, teknologi kuantum menjanjikan kemungkinan-kemungkinan yang luar biasa.
  • Namun, untuk mencapai potensi ini, diperlukan kemampuan untuk mentransfer dan menyimpan informasi kuantum.

  • Salah satu platform yang paling menjanjikan untuk mencapai ini adalah titik kuantum semikonduktor yang dapat menghasilkan foton sesuai permintaan untuk komunikasi kuantum.
  • Namun, untuk membangun jaringan kuantum yang fungsional, diperlukan juga kemampuan untuk menyimpan dan memproses foton.

  • Hal ini dilakukan melalui penggunaan memori kuantum atom yang menggunakan kumpulan atom untuk menyerap dan menyimpan keadaan cahaya kuantum.
  • Tantangan utamanya adalah bagaimana menyatukan sifat cahaya yang dipancarkan oleh titik kuantum dengan kebutuhan memori atom.

  • Dilansir dari Study Finds, Senin (22/4), para peneliti telah berhasil mengatasi kendala ini dengan berbagai teknik mutakhir.
  • Mereka merekayasa titik kuantum untuk memancarkan cahaya pada panjang gelombang yang kompatibel dengan infrastruktur serat optik yang ada.


    Hasilnya, para peneliti berhasil menyimpan satu foton titik kuantum dalam memori atom dengan efisiensi yang cukup tinggi.


    Foton yang diambil dari memori tersebut tetap mempertahankan karakter kuantumnya tanpa mengalami degradasi yang signifikan.


    source : merdeka.com


    Tidak ada komentar